SPBU yang luas menyambung ke lahan parkir salah satu daya tarik Rest Area Km 338A tol Pekalongan, apalagi di masa padat pengguna jalan tol seperti di masa mudik kelak. Kebersihan hingga ke toiletnya juga terjaga.
ILHAM WANCOKO, Pemalang-Pekalongan
PINTU masuk ke Rest Area 338A sama dengan tempat istirahat lainnya di sepanjang tol Jawa. Tapi, begitu sudah di dalam, rest area yang masuk wilayah Pekalongan, Jawa Tengah, itu terasa begitu longgar.
Yang paling menonjol tentu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang luas dan menyambung dengan lahan parkir. Di masa mudik kelak, faktor kejembaran ini sangat penting mengingat bakal padatnya volume jalan tol dari arah Jakarta.
Fasilitas di rest area ini cukup lengkap, di antaranya foodcourt atau pujasera, musala, dan minimarket. Kebersihan toilet juga terjaga dan tentunya gratis. Secara umum, kebersihan rest area ini memang sangat terjaga. Tampak sejumlah bak sampah yang tersedia di beberapa titik, memudahkan siapa saja membuang sampah.
Saat Jawa Pos singgah di sana Kamis (7/3) dua pekan lalu, rest area tersebut tampak lebih ramai dibandingkan tempat-tempat istirahat lain di tol sepanjang perjalanan dari Jakarta yang dimulai sehari sebelumnya. Bila dilihat dari sisi jarak, rest area ini juga terbilang berada di titik lelah.
Dari Jakarta dengan kecepatan 80 km per jam, butuh waktu empat jam untuk sampai ke rest area tersebut. Standarnya, pengendara mobil beristirahat setelah tiga hingga empat jam berkendara.
Dari penelusuran Jawa Pos, pada arus mudik 2023, Rest Area Km 338A ini sempat dibuka tutup. Itu tak terlepas dari kepadatan pengguna rest area tersebut. Jadi, yang mau mudik dari arah Jakarta tahun ini juga harus mempertimbangkan hal itu.
Aditya Juan, pengunjung yang ditemui Jawa Pos, menyebutkan, yang membuat rest area itu banyak diincar adalah parkiran yang luas. “Lalu toiletnya juga sangat bersih,” ucapnya.
Sedangkan Puspita Sari, pengunjung rest area lainnya, mengatakan, yang disayangkan dari Rest Area Km 338A hanya kurang tempat berteduh. Kurang pepohonan agar membuat suasana lebih dingin. “Kalau pujaseranya sudah lengkap,” ujarnya.
Catatan lainnya, lanjut Puspita, walau toiletnya bersih, pintu toiletnya banyak yang sudah mengelupas. “Diharapkan bisa diperbaiki ya,” tuturnya.
Nilai plus lainnya dari Rest Area Km 338A, ada pilihan antara pujasera dan minimarket untuk mencari minuman dan makanan. “Yang istimewa, tempat parkir dan SPBU luas,” katanya. (*/c9/ttg/jpg)